Saat memasuki masa kehamilan, biasanya ibu hamil memiliki banyak keinginan untuk memakan makanan yang diinginkannya. Namun seiring dengan beberapa mitos yang sudah ada di masyarakat, keinginannya tersebut harus ditahan karena beberapa mitos tersebut memiliki dampak yang buruk baik bagi ibu hamil maupun bagi si calon buah hati.Salah satu mitos yang beredar di masyarakat adalah wanita hamil tidak diperbolehkan untuk memakan buah nanas karena dapat membuat keguguran. Apakah hal tersebut sebuah fakta atau mitos?Buah nanas atau yang memiliki nama latin ananas comosus merupakan kelompok buah tropis yang berasal dari Brasil dan di Indonesia sendiri buah ini sudah sangat dikenal karena buah ini cocok tumbuh di daerah yang beriklim tropis. Buahnya berwarna kuning, memiliki rasa yang manis dan sedikit asam, serta memiliki daun tajam pada bagian atasnya.Buah nanas banyak mengandung vitamin A dan vitamin C yang bermanfaat sebagai antioksidan bagi tubuh, serta mengandung kalsium, magnesium, fosfor, zat besi, kalium, natrium, bromelain dan lain-lain. Bromelain merupakan sebuah enzim yang dapat membantu melunakkan makanan yang ada pada lambung. Itulah kenapa buah nanas juga sering dijadikan sebagai bahan yang digunakan untuk melunakkan daging pada masakan. Serat yang terdapat dalam buah nanas bermanfaat dalam menjaga kesehatan pencernaan dan dapat membantu melancarkan pencernaan bagi penderita sembelit. Lalu, apakah semua kebaikan nanas tersebut juga baik untuk Ibu hamil? Ibu hamil mengalami perubahan baik fisik dan hormon sehingga harus benar-benar memperhatikan tiap makanan yang dikonsumsinya.Saat memasuki dua bulan masa hamil, ibu hamil sangat rentan terhadap beberapa masalah kehamilan. Kebanyakan orang akan memilih untuk tidak mengonsumsi nanas pada awal kehamilan untuk mengindari kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Bagi beberapa ibu hamil yang memiliki penyakit maag, sebaiknya tidak disarankan untuk memakan buah nanas. Rasa asam pada buah nanas ini dapat menyebabkan gangguan lambung dan berdampak pada kondisi janinBromelain dalam nanas dapat membuat kondisi rahim menjadi lemah, dan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak hal ini tentu dapat mengganggu kehamilan. Lalu benarkah mitos yang mengatakan bahwa mengonsumsi nanas dapat menyebabkan keguguran? Kandungan enzim bromelain dalam nanas ditakutkan akan membuat rahim anda menjadi lemah.Yang perlu diperhatikan adalah, hindari mengonsumsi buah nanas muda dengan kulit yang berwarna hijau serta hindari mengonsumsinya pada beberapa bulan pertama kehamilan. Hal tersebut bukan berarti Ibu hamil tidak diperbolehkan untuk memakan nanas, konsumsilah nanas yang sudah matang dalam jumlah yang tidak berlebihan. Konsultasikan selalu kesehatan Anda pada dokter atau bidan agar Anda dan calon buah hati berada dalam kondisi yang baik.
Saat memasuki masa kehamilan, biasanya ibu hamil memiliki banyak keinginan untuk memakan makanan yang diinginkannya. Namun seiring dengan beberapa mitos yang sudah ada di masyarakat, keinginannya tersebut harus ditahan karena beberapa mitos tersebut memiliki dampak yang buruk baik bagi ibu hamil maupun bagi si calon buah hati.Salah satu mitos yang beredar di masyarakat adalah wanita hamil tidak diperbolehkan untuk memakan buah nanas karena dapat membuat keguguran. Apakah hal tersebut sebuah fakta atau mitos?Buah nanas atau yang memiliki nama latin ananas comosus merupakan kelompok buah tropis yang berasal dari Brasil dan di Indonesia sendiri buah ini sudah sangat dikenal karena buah ini cocok tumbuh di daerah yang beriklim tropis. Buahnya berwarna kuning, memiliki rasa yang manis dan sedikit asam, serta memiliki daun tajam pada bagian atasnya.Buah nanas banyak mengandung vitamin A dan vitamin C yang bermanfaat sebagai antioksidan bagi tubuh, serta mengandung kalsium, magnesium, fosfor, zat besi, kalium, natrium, bromelain dan lain-lain. Bromelain merupakan sebuah enzim yang dapat membantu melunakkan makanan yang ada pada lambung. Itulah kenapa buah nanas juga sering dijadikan sebagai bahan yang digunakan untuk melunakkan daging pada masakan. Serat yang terdapat dalam buah nanas bermanfaat dalam menjaga kesehatan pencernaan dan dapat membantu melancarkan pencernaan bagi penderita sembelit. Lalu, apakah semua kebaikan nanas tersebut juga baik untuk Ibu hamil? Ibu hamil mengalami perubahan baik fisik dan hormon sehingga harus benar-benar memperhatikan tiap makanan yang dikonsumsinya.Saat memasuki dua bulan masa hamil, ibu hamil sangat rentan terhadap beberapa masalah kehamilan. Kebanyakan orang akan memilih untuk tidak mengonsumsi nanas pada awal kehamilan untuk mengindari kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Bagi beberapa ibu hamil yang memiliki penyakit maag, sebaiknya tidak disarankan untuk memakan buah nanas. Rasa asam pada buah nanas ini dapat menyebabkan gangguan lambung dan berdampak pada kondisi janinBromelain dalam nanas dapat membuat kondisi rahim menjadi lemah, dan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak hal ini tentu dapat mengganggu kehamilan. Lalu benarkah mitos yang mengatakan bahwa mengonsumsi nanas dapat menyebabkan keguguran? Kandungan enzim bromelain dalam nanas ditakutkan akan membuat rahim anda menjadi lemah.Yang perlu diperhatikan adalah, hindari mengonsumsi buah nanas muda dengan kulit yang berwarna hijau serta hindari mengonsumsinya pada beberapa bulan pertama kehamilan. Hal tersebut bukan berarti Ibu hamil tidak diperbolehkan untuk memakan nanas, konsumsilah nanas yang sudah matang dalam jumlah yang tidak berlebihan. Konsultasikan selalu kesehatan Anda pada dokter atau bidan agar Anda dan calon buah hati berada dalam kondisi yang baik.