
Kandungan nutrisi dan serat dalam sayuran atau buah-buahan tak sekadar penting untuk program diet. Dua makanan ini harus tersedia di dapur saat Anda sedang hamil.Dengan sepotong melon atau semangku stroberi untuk cemilan, Anda sekaligus memberi asupan vitamin dan mineral untuk pertumbuhan bayi. Tambahkan lagi dengan protein dalam keju, maka Anda mendapatkan stok energi untuk melalui sore yang panjang.Ada beberapa kandungan penting dalam kelompok makanan ini. Salah satunya yakni beta karoten yang berguna untuk perkembangan jaringan, visi, sistem kekebalan tubuh calon bayi. Viotamin C juga penting untuk tulang dan giginya. Sedangkan kalium mengontrol tekanan darah ibu hamil dan asam folat meningkatkan berat badan bayi saat lahir.Lantas, bagaimana ibu hamil harus mengonsumsi sayuran dan buah-buahan tersebut? Berikut adalah daftar resep sederhana untuk konsumsi dalam sehari.
Satu mangkuk sayuran matang atau mentahDua cangkir sayuran mentah. Opsi lain adalah satu cangkir sayuran mentah ditambah 1/2 cangkir sayuran lain.Satu cangkir buah mentah, kaleng, atau beku.Dua pisang kecil (kurang dari 6 inci) atau satu pisang besar (8-9 inci)Satu buah ukuran sedang atau besar (satu jeruk ukuran besar, satu pir sedang atau anggur, 1/2 apel berukuran besar.Satu cangkir jus buah, sayuran, atau jus campuran buah serta sayuran.Agar efek lebih maksimal, Anda bisa memilih sayuran atau buah segar. Namun, sayuran dan buah yang dibekukan atau kemasan kaleng sekalipun tidaklah buruk. Asalkan, hindari sayur dan buah yang dikemas dengan campuran pemanis.